Visi & Misi

007......Berani, Cerdas, Sinergi & Tegas Meletakkan Pondasi Pembangunan Aceh Utara Berbasis Gampong Berdasarkan Syariat Islam, UUPA & MoU Helsinki
 

Kamis, 23 Februari 2012

Soal Atribut, Rahul Bilang Massa PA Bek “Sokmok”

0 komentar
LHOKSEUMAWE- Calon Bupati Aceh Utara dari perseorangan, Misbahul Munir yang lebih dikenal dengan sapaan Rahul menyerahkan kepada Panitia Pengawas Pemilu dan Komisi Independen Pemilihan terkait tindak lanjut dari laporan massa Partai Aceh mengenai atribut milik dirinya yang dinilai berles PA.
“Saya serahkan kepada mereka (Panwaslu dan KIP) yang lebih memahami ketentuan hukum dan perundang-undangan yang berlaku. Dan, kepada pihak yang kemarin (Selasa) mendatangi KIP, saya harapkan juga mengikuti ketentuan yang berlaku dan jangan ‘sokmok’,” kata Rahul kepada The Atjeh Post, Rabu, 8 Februari 2012.
“Bagi yang ‘sokmok’ akan merasakan marah, bingung, jengkel, kesal, juga mudah sensitif dan cenderung bertindak maupun berkata-kata layaknya orang yang labil. Kondisi ‘sokmok’disebabkan orang tersebut membesarkan masalah kecil,” kata Rahul yang juga mantan kombatan Wilayah Samudera Pase.
Rahul menambahkan, ia yakin masyarakat sudah dewasa dalam melihat segala sesuatu termasuk persoalan Pilkada. Rakyat Aceh Utara, kata dia, akan memilih calon yang dinilai layak menjadi pemimpin mereka ke depan. “Yang dipilih nanti orangnya bukan embel-embelnya. Lagi pula sekarang belum masuk masa kampanye dan kandidat dari PA belum resmi ditetapkan sebagai calon, tapi masih bakal calon,” kata mantan Wakil Ketua DPRK Aceh Utara ini.
Diberitakan sebelumnya, puluhan massa PA mendatangi kantor KIP dan Panwaslu Aceh Utara, Selasa, 7 Februari 2012, untuk memprotes atribut pasangan calon Bupati-Wakil Bupati dari perseorangan Misbahul Munir (Rahul)-Mansur yang dinilai bergaris PA. Menanggapi hal itu, KIP maupun Panwaslu meminta massa PA membuat laporan secara tertulis supaya bisa ditindaklanjuti sesuai ketentuan berlaku

0 komentar:

Posting Komentar